bertambahnyausia, kurang dari 3 % terjadi pada kelompok usia 65-75 tahun dan lebih dari 25% terjadi pada kelompok usia 85 tahun ke atas (WHO, 1998). Proses penerimaan informasi diawali dengan diterimanya informasi melalui penglihatan (visual input) atau pendengarannya (auditory input) kemudian diteruskan oleh
Tidak ada awal dan akhir tahun, yang ada hanyalah semakin berkurangnya umur. Kenapa sebagian orang lebih girang menyambut awal tahun? Padahal ulama dahulu begitu sedih jika makin hari terus dilewati, di mana ajal semakin dekat. Bahkan mereka โpara salafโ sampai bersedih jika waktunya berlalu tanpa amal sholih. Yang mereka terus pikirkan adalah ajal yang semakin dekat, namun amal sholih yang masih kurang. Tanda Kebaikan Islam Meninggalkan Hal yang Tidak Bermanfaat Menunggu satu waktu saja tanpa amalan, itu sudah membuang-buang waktu. Karena ingatlah saudaraku bahwa waktu itu amat berharga bagi seorang muslim. Jika ia benar-benar menjaganya dalam ketaatan pada Allah atau dalam hal yang bermanfaat, itu menunjukkan kebaikan dirinya. Nabi shallallahu alaihi wa sallam pernah bersabda, ู ููู ุญูุณููู ุฅูุณููุงูู ู ุงููู ูุฑูุกู ุชูุฑููููู ู ูุง ูุงู ููุนูููููู โDi antara kebaikan islam seseorang adalah meninggalkan hal yang tidak bermanfaatโ HR. Tirmidzi no. 2317, Ibnu Majah no. 3976. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih. Jika Islam seseorang itu baik, maka sudah barang tentu ia meninggalkan pula perkara yang haram, yang syubhat dan perkata yang makruh, begitu pula berlebihan dalam hal mubah yang sebenarnya ia tidak butuh. Meninggalkan hal yang tidak bermanfaat semisal itu menunjukkan baiknya seorang muslim. Demikian perkataan Ibnu Rajab Al Hambali yang kami olah secara bebas Lihat Jaamiโul Ulum wal Hikam, 1 289. Jika kita menyia-nyiakan waktu, itu tanda Allah melupakan kita. Arif Al Yamani berkata, ุฅู ู ู ุฅุนุฑุงุถ ุงููู ุนู ุงูุนุจุฏ ุฃู ูุดุบูู ุจู ุง ูุง ูููุนู โDi antara tanda Allah berpaling dari seorang hamba, Allah menjadikannya sibuk dalam hal yang sia-sia.โ Hilyatul Awliyaโ, 10 134. Waktu itu Begitu Berharga, Wahai Saudaraku Waktu amat berharga, wahai saudaraku. Ia tidak mungkin kan kembali setelah berlalu pergi. ุงูููุช ุฃููุงุณ ูุง ุชุนูุฏ โWaktu adalah nafas yang tidak mungkin akan kembali.โ Syaikh Abdul Malik Al Qosim berkata, โWaktu yang sedikit adalah harta berharga bagi seorang muslim di dunia ini. Waktu adalah nafas yang terbatas dan hari-hari yang dapat terhitung. Jika waktu yang sedikit itu yang hanya sesaat atau beberapa jam bisa berbuah kebaikan, maka ia sangat beruntung. Sebaliknya jika waktu disia-siakan dan dilalaikan, maka sungguh ia benar-benar merugi. Dan namanya waktu yang berlalu tidak mungkin kembali selamanya.โ Lihat risalah โAl Waqtu Anfas Laa Taโudโ, hal. 3 Tanda waktu itu begitu berharga bagi seorang muslim karena kelak ia akan ditanya, di mana waktu tersebut dihabiskan, ูุงู ุชูุฒูููู ููุฏูู ูุง ุนูุจูุฏู ููููู ู ุงููููููุงู ูุฉู ุญูุชููู ููุณูุฃููู ุนููู ุนูู ูุฑููู ูููู ูุง ุฃูููููุงูู ููุนููู ุนูููู ููู ูููู ูุง ููุนููู ููุนููู ู ูุงูููู ู ููู ุฃููููู ุงููุชูุณูุจููู ูููููู ูุง ุฃููููููููู ููุนููู ุฌูุณูู ููู ูููู ูุง ุฃูุจููุงููู โKedua kaki seorang hamba tidaklah beranjak pada hari kiamat hingga ia ditanya mengenai 1 umurnya di manakah ia habiskan, 2 ilmunya di manakah ia amalkan, 3 hartanya bagaimana ia peroleh dan 4 di mana ia infakkan dan 5 mengenai tubuhnya di manakah usangnya.โ HR. Tirmidzi no. 2417, dari Abi Barzah Al Aslami. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih Menyia-nyiakan waktu hanya untuk menunggu-nunggu pergantian waktu, itu sebenarnya lebih parah dari kematian. Ibnul Qayyim rahimahullah dalam Al Fawa-id berkata, ุงูุถูุงุนูุฉู ุงูููููุชู ุงูุดูุฏูู ู ููู ุงูู ููุชู ููุงูููู ุงูุถูุงุนูุฉู ุงูููููุชู ุชูููุทูุนููู ุนููู ุงูููู ููุงูุฏููุงุฑู ุงูุขุฎูุฑูุฉู ููุงูู ููุชู ููููุทูุนููู ุนููู ุงูุฏููููููุง ููุงูููููููุง โMenyia-nyiakan waktu itu lebih parah dari kematian. Karena menyia-nyiakan waktu memutuskanmu dari mengingat Allah dan negeri akhirat. Sedangkan kematian hanya memutuskanmu dari dunia dan penghuninya.โ Imam Syafiโi pernah mendapat nasehat dari seorang sufi, ุงูููุช ูุงูุณูู ูุฅู ูุทุนุชู ูุฅูุง ูุทุนูุ ูููุณู ุฅู ูู ุชุดุบููุง ุจุงูุญู ูุฅูุง ุดุบูุชู ุจุงูุจุงุทู โWaktu laksana pedang. Jika engkau tidak menggunakannya, maka ia yang malah akan menebasmu. Dan dirimu jika tidak tersibukkan dalam kebaikan, pasti akan tersibukkan dalam hal yang sia-sia.โ Lihat Madarijus Salikin, Ibnul Qayyim, 3 129. Mereka Selalu Menyesal Jika Waktu Berlalu Sia-Sia, Sedangkan Kita? Basyr bin Al Harits berkata, ู ุฑุฑุช ุจุฑุฌู ู ู ุงูุนูุจููุงุฏ ุจุงูุจุตุฑุฉ ููู ูุจูู ูููุช ู ุง ููุจููู ููุงู ุฃุจูู ุนูู ู ุง ูุฑุทุช ู ู ุนู ุฑู ูุนูู ููู ู ู ุถู ู ู ุฃุฌูู ูู ูุชุจูู ููู ุนู ูู โAku pernah melewati seorang ahli ibadah di Bashroh dan ia sedang menangis. Aku bertanya, โApa yang menyebabkanmu menangis?โ Ia menjawab, โAku menangis karena umur yang luput dariku dan atas hari yang telah berlalu, semakin dekat pula ajalku, namun belum jelas juga amalku.โ Mujalasah wa Jawahir Al Ilm, 1 46, Asy Syamilah. Jangan Jadi Orang yang Menyesal Kelak Sebagian orang kegirangan jikalau ia diberi waktu yang panjang di dunia. Bahkan inilah harapan ketika nyawanya telah dicabut, ia ingin kembali di dunia untuk dipanjangkan umurnya supaya bisa beramal sholih. Orang-orang seperti inilah yang menyesal di akhirat kelak, semoga kita tidak termasuk orang-orang semacam itu. Allah Taโala berfirman, ุญูุชููู ุฅูุฐูุง ุฌูุงุกู ุฃูุญูุฏูููู ู ุงููู ูููุชู ููุงูู ุฑูุจูู ุงุฑูุฌูุนูููู ููุนููููู ุฃูุนูู ููู ุตูุงููุญูุง ูููู ูุง ุชูุฑูููุชู ูููุง ุฅููููููุง ููููู ูุฉู ูููู ููุงุฆูููููุง ููู ููู ููุฑูุงุฆูููู ู ุจูุฑูุฒูุฎู ุฅูููู ููููู ู ููุจูุนูุซูููู โHingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata โYa Tuhanku kembalikanlah aku ke dunia. Agar aku berbuat amal yang saleh terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada dinding sampal hari mereka dibangkitkanโ QS. Al Muโminun 99-100. Ketika orang kafir masuk ke neraka, mereka berharap keluar dan kembali ke dunia dan dipanjangkan umur supaya mereka bisa beramal. Allah Taโala berfirman, ููููู ู ููุตูุทูุฑูุฎูููู ูููููุง ุฑูุจููููุง ุฃูุฎูุฑูุฌูููุง ููุนูู ููู ุตูุงููุญูุง ุบูููุฑู ุงูููุฐูู ูููููุง ููุนูู ููู ุฃูููููู ู ููุนูู ููุฑูููู ู ู ูุง ููุชูุฐููููุฑู ููููู ู ููู ุชูุฐููููุฑู ููุฌูุงุกูููู ู ุงููููุฐููุฑู ููุฐูููููุง ููู ูุง ูููุธููุงููู ูููู ู ููู ููุตููุฑู โDan mereka berteriak di dalam neraka itu โYa Tuhan kami, keluarkanlah kami niscaya kami akan mengerjakan amal yang saleh berlainan dengan yang telah kami kerjakanโ. Dan apakah Kami tidak memanjangkan umurmu dalam masa yang cukup untuk berfikir bagi orang yang mau berfikir, dan apakah tidak datang kepada kamu pemberi peringatan? maka rasakanlah azab Kami dan tidak ada bagi orang-orang yang zalim seorang penolongpun.โ QS. Fathir 37. Dalam ayat lainnya disebutkan pula, ูููููู ุชูุฑูู ุฅูุฐู ุงููู ูุฌูุฑูู ูููู ููุงููุณูู ุฑูุกููุณูููู ู ุนูููุฏู ุฑูุจููููู ู ุฑูุจููููุง ุฃูุจูุตูุฑูููุง ููุณูู ูุนูููุง ููุงุฑูุฌูุนูููุง ููุนูู ููู ุตูุงููุญูุง ุฅููููุง ู ููููููููู โDan, jika sekiranya kamu melihat mereka ketika orang-orang yang berdosa itu menundukkan kepalanya di hadapan Tuhannya, mereka berkata โYa Rabb kami, kami telah melihat dan mendengar, maka kembalikanlah kami ke dunia, kami akan mengerjakan amal saleh, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang yakin.โโ QS. As Sajdah 12. ููุชูุฑูู ุงูุธููุงููู ูููู ููู ููุง ุฑูุฃูููุง ุงููุนูุฐูุงุจู ูููููููููู ูููู ุฅูููู ู ูุฑูุฏูู ู ููู ุณูุจูููู โDan kamu akan melihat orang-orang yang zalim ketika mereka melihat azab berkata โAdakah kiranya jalan untuk kembali ke dunia?โโ QS. Asy Syura 44. ููุงูููุง ุฑูุจููููุง ุฃูู ูุชููููุง ุงุซูููุชููููู ููุฃูุญูููููุชูููุง ุงุซูููุชููููู ููุงุนูุชูุฑูููููุง ุจูุฐููููุจูููุง ูููููู ุฅูููู ุฎูุฑููุฌู ู ููู ุณูุจูููู ุฐูููููู ู ุจูุฃูููููู ุฅูุฐูุง ุฏูุนููู ุงูููููู ููุญูุฏููู ููููุฑูุชูู ู ููุฅููู ููุดูุฑููู ุจููู ุชูุคูู ููููุง ููุงููุญูููู ู ููููููู ุงููุนูููููู ุงููููุจููุฑู โMereka menjawab โYa Tuhan kami Engkau telah mematikan kami dua kali dan telah menghidupkan kami dua kali pula, lalu kami mengakui dosa-dosa kami. Maka adakah sesuatu jalan bagi kami untuk keluar dari neraka?โ Yang demikian itu adalah karena kamu kafir apabila Allah saja disembah. Dan kamu percaya apabila Allah dipersekutukan. Maka putusan sekarang ini adalah pada Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Besar.โ QS. Ghafir 11-12. Qotadah mengatakan, โBeramallah karena umur yang panjang itu akan sebagai dalil yang bisa menjatuhkanmu. Marilah kita berlindung kepada Allah dari menyia-nyiakan umur yang panjang dalam hal yang sia-sia.โ Lihat Tafsir Al Qurโan Al Azhim, 6 553, pada tafsir surat Fathir ayat 37 Renungkan Umurmu yang Berkurang Tidak ada awal dan akhir tahun, yang ada hanyalah umur yang semakin berkurang. Mengapa kita selalu berpikir bahwa umur kita bertambah, namun tidak memikirkan ajar semakin dekat? Benar kata Al Hasan Al Bashri, seorang tabiโin terkemuka yang menasehati kita agar bisa merenungkan bahwa semakin bertambah tahun, semakin bertambah hari, itu berarti berkurangnya umur kita setiap saat. Hasan Al Bashri mengatakan, ุงุจู ุขุฏู ุฅูู ุง ุฃูุช ุฃูุงู ููู ุง ุฐูุจ ููู ุฐูุจ ุจุนุถู โWahai manusia, sesungguhnya kalian hanyalah kumpulan hari. Tatkala satu hari itu hilang, maka akan hilang pula sebagian dirimu.โ Hilyatul Awliyaโ, 2 148 Al Hasan Al Bashri juga pernah berkata, ูู ูุฒู ุงููููู ูุงูููุงุฑ ุณุฑูุนูู ูู ููุต ุงูุฃุนู ุงุฑ ุ ูุชูุฑูุจู ุงูุขุฌุงู โMalam dan siang akan terus berlalu dengan cepat dan umur pun berkurang, ajal kematian pun semakin dekat.โ Jaamiโul Ulum wal Hikam, 2 383. Semisal perkataan Al Hasan Al Bashri juga dikatakan oleh Al Fudhail bin Iyadh. Beliau rahimahullah berkata pada seseorang, โBerapa umurmu sampai saat ini?โ โEnam puluh tahunโ, jawabnya. Fudhail berkata, โItu berarti setelah 60 tahun, engkau akan menghadap Rabbmu.โ Pria itu berkata, โInna lillah wa inna ilaihi roojiโun.โ โApa engkau tidak memahami maksud kalimat itu?โ, tanya Fudhail. Lantas Fudhail berkata, โMaksud perkataanmu tadi adalah sesungguhnya kita adalah hamba yang akan kembali pada Allah. Siapa yang yakin dia adalah hamba Allah, maka ia pasti akan kembali pada-Nya. Jadi pada Allah-lah tempat terakhir kita kembali. Jika tahu kita akan kembali pada Allah, maka pasti kita akan ditanya. Kalau tahu kita akan ditanya, maka siapkanlah jawaban untuk pertanyaan tersebut.โ Lihat percakapan Fudhail ini dalam Jaamiโul Ulum wal Hikam, 2 383. Jadi sungguh keliru, jika sebagian kita malah merayakan ulang tahun karena kita merasa telah bertambahnya umur. Seharusnya yang kita rasakan adalah umur kita semakin berkurang, lalu kita renungkan bagaimanakah amal kita selama hidup ini? Bukankah yang Islam ajarkan, kita jangan hanya menunggu waktu, namun beramallah demi persiapan bekal untuk akhirat. Ibnu Umar pernah berkata, ุฅูุฐูุง ุฃูู ูุณูููุชู ูููุงู ุชูููุชูุธูุฑู ุงูุตููุจูุงุญู ุ ููุฅูุฐูุง ุฃูุตูุจูุญูุชู ูููุงู ุชูููุชูุธูุฑู ุงููู ูุณูุงุกู ุ ููุฎูุฐู ู ููู ุตูุญููุชููู ููู ูุฑูุถููู ุ ููู ููู ุญูููุงุชููู ููู ูููุชููู โJika engkau berada di sore hari, maka janganlah menunggu waktu pagi. Jika engkau berada di waktu pagi, janganlah menunggu sore. Isilah waktu sehatmu sebelum datang sakitmu, dan isilah masa hidupmu sebelum datang matimu.โ HR. Bukhari no. 6416. Hadits ini mengajarkan untuk tidak panjang angan-angan, bahwa hidup kita tidak lama. Aun bin Abdullah berkata, โSikapilah bahwa besok adalah ajalmu. Karena begitu banyak orang yang menemui hari besok, ia malah tidak bisa menyempurnakannya. Begitu banyak orang yang berangan-angan panjang umur, ia malah tidak bisa menemui hari esok. Seharusnya ketika engkau mengingat kematian, engkau akan benci terhadap sikap panjang angan-angan.โ Aun juga berkata, ุฅููู ู ู ุฃููุน ุฃูุงู ุงูู ุคู ู ูู ูู ุงูุฏููุง ู ุง ุธู ุฃูููู ูุง ูุฏุฑู ุขุฎุฑู โSesungguhnya hari yang bermanfaat bagi seorang mukmin di dunia adalah ia merasa bahwa hari besok sulit ia temui.โ Lihat Jaamiโul Ulum wal Hikam, 2 385. Setelah kita merenungkan berbagai nasehat di atas, moga yang berhati lembut bisa sadar bahwa waktu itu begitu berharga walau 1 detik saja. Namun coba lihatlah perayaan tahun baru yang dirayakan kaum muslimin saat ini, sungguh menyia-nyiakan waktu dan umurnya sendiri. Kadang yang wajib seperti shalat ditinggalkan hanya karena bela-belain menunggu pergantian tahun. Kadang pula di awal tahun malah diisi dengan maksiat dan penghamburan harta. Seharusnya yang dipikirkan adalah bukannya datangnya pergantian tahun atau bertambahnya umur. Yang mesti dipikirkan adalah umur kita senyatanya semakin berkurang, sehingga seharusnya amal sholih yang harus kita tingkatkan. Inilah yang lebih urgent. Kalau kita yakin umur kita berkurang, waktu ajal kita semakin dekat, lantas apa gunanya merayakan [?] Intinya, perayaan tahun baru punya berbagai sisi kerusakan di antaranya 1- Merayakan perayaan non-muslim karena perayaan ini tidak pernah ada dalam Islam. 2- Mengikuti budaya orang kafir. 3- Berbagai maksiat dan bidโah yang muncul saat perayaan tahun baru. 4- Meremehkan shalat lima waktu karena sibuk begadang. 5- Begadang untuk menunggu pergantian tahun pun sia-sia. 6- Seringnya mengganggu kaum muslim dengan petasan dan semacamnya. 7- Meniru perbuatan setan dengan bersikap boros. Mengenai kerusakan dalam perayaan tahun baru di atas telah diuraikan di artikel 10 Kerusakan dalam Perayaan Tahun Baru. Semoga menjadi nasehat berharga bagi kita semua. Wallahu waliyyut taufiq. Hanya Allah yang memberi taufik dan hidayah. Maktabah Al Amir Salman, KSU, Riyadh-KSA, 17 Shafar 1434 H
BincangSyariahCom - Di antara dampak maksiat adalah umur menjadi pendek dan keberkahan menghilang. Jika kebaikan memperpanjang umur, kemaksiatan memperpendek umur. Ada beragam pandangan mengenai hal ini. Ibnu Qayyim al-Jauziyah dalam al-Da' wa al-Dawa' megungkapkan, sebagian ulama berpendapat bahwa yang dimaksud dengan berkurangnya umur pelaku maksiat adalah hilangnya keberkahan umurnya
4 menit membaca Mengingat akan ada banyak perubahan fisik yang terjadi setelah usia 30 tahun, maka penting bagi kamu untuk selalu menjaga kesehatan tubuh. Tentunya tidak hanya dengan olahraga rutin, tetapi juga mengonsumsi makanan sehat dan mengubah pola hidup sehat. Perlu diketahui, perubahan fisik yang terjadi setelah usia 30 tahun ini, tidak hanya untuk wanita, namun juga berlaku untuk pria. Daripada penasaran, apa saja bentuk perubahan fisik yang terjadi setelah usia 30 tahun, di bawah ini akan langsung mengulas beberapa bentuk perubahan fisik, secara lengkap khusus untuk kamu. Simak bersama-sama, yuk! Perubahan Fisik yang Terjadi Setelah Usia 30 Tahun Jika berbicara tentang perubahan fisik, sebenarnya baik pria maupun wanita akan mengalami perubahan fisik setelah masuk usia 30 tahun. Perubahan fisik yang terjadi ini tentunya sangat beragam. Sehingga, kamu perlu tahu sejak kini, apa saja bentuk perubahan fisik yang terjadi setelah usia 30 tahun, agar bisa mengatasinya. Maka dari itu, di bawah ini telah merangkum beberapa bentuk perubahan fisik yang terjadi setelah usia 30 tahun, yang di antaranya yaitu 1. Kekebalan tubuh menurun Perubahan fisik pertama yang terjadi pada pria dan wanita, setelah masuk usia 30 tahun, yaitu menurunnya kekebalan tubuh. Ini merupakan hal yang mutlak yang sudah pasti terjadi, di mana seiring bertambahnya usia, maka sistem imun tubuh pun akan semakin menurun. Hal yang juga disebut dengan immunosenescence ini, sebenarnya adalah sebuah kondisi ketika sistem imun tubuh lupa atau hilang ingatan, terhadap cara menangkal serangan penyakit. Nah menurunnya kekebalan tubuh, menjadi peluang besar untuk virus, bakteri dan parasit menyerang tubuh, dan membuatnya rentan terkena penyakit. Baca Juga Penyebab Penuaan Dini pada Wajah 2. Muncul berbagai macam masalah kulit Munculnya berbagai macam masalah kulit, juga menjadi salah satu bentuk perubahan fisik yang terjadi setelah usia 30 tahun. Karena umumnya, pria maupun wanita yang sudah memasuki usia 30 tahun ke atas, akan mulai kehilangan elastisitas kulit, serta muncul keriput dan kerutan. 3. Terganggunya sistem pencernaan Selain terjadi perubahan dalam dua hal di atas, orang yang sudah memasuki usia 30 tahun juga kerap mengalami gangguan sistem pencernaan. Sebagian orang mungkin berpikir, kalau gangguan sistem pencernaan bisa menyerang siapa saja, baik anak-anak maupun orang dewasa. Namun khusus orang yang sudah berusia 30 tahun, mereka akan lebih sering mengalami gangguan sistem pencernaan, karena salurannya menjadi lebih keras, kaku dan jarang berkontraksi. Perubahan-perubahan semacam itulah, yang memicu timbulnya sakit perut, sembelit serta mual-mual. 4. Kondisi jantung berubah Siapa sangka, kalau ternyata memasuki usia 30 tahun atau lebih, membuat kondisi jantung seseorang menjadi berubah. Maksudnya, perubahan fisik yang terjadi setelah usia 30 tahun ini, membuat jantung menjadi semakin membesar, detak jantung yang menurun, hingga mampu memsbuat dinding jantung mengalami penebalan. 5. Tulang menjadi lebih tipis dan rapuh Perubahan fisik yang terjadi setelah usia 30 tahun satu ini, sepertinya sudah menjadi rahasia umum. Pasalnya, setelah usia 30 tahun tulang akan menjadi lebih tipis dan rapuh, khususnya pada wanita. Sehingga, kondisi tersebut dapat membuat seseorang mengalami tulang rapuh, atau yang dikenal dengan sebutan osteoporosis. 6. Gigi rentan berlubang Memasuki usia 30 tahun, kamu harus waspada kalau kondisi gigimu tidak akan sebaik dan sekuat, seperti pada usia-usia sebelumnya. Karena pada usia tersebut, enamel keras yang melindungi gigi dari berbagai risiko kerusakan, akan mulai hilang. Hal itu yang membuat gigi jadi rentan berlubang, dan penyakit gusi pun akan lebih sering menyerang. Dengan begitu, maka gigi harus dijaga dan dirawat sebaik mungkin, agar semakin sehat dan kuat. 7. Tubuh menggemuk dan berkurangnya massa otot Perubahan fisik yang terjadi setelah usia 30 tahun, yang terakhir yaitu tubuh jadi lebih mudah gemuk dan berkurangnya massa otot. Hal tersebut bisa terjadi, karena setelah usia 30 tahun, metabolisme tubuh akan semakin melambat, bahkan hampir mencapai lima persen. Tubuh pun setiap harinya membakar 100 kalori lebih sedikit, dibandingkan ketika usia masih 25 tahun. Dan tidak hanya itu, semakin tua dan bertambahnya usia, maka kamu juga akan semakin kehilangan massa otot. Perlu diketahui, kalau berkurangnya massa otot mulai terjadi ketika seseorang menginjak usia 30 tahun, dan seterusnya. Cara Mengatasi Perubahan Fisik Nah, setelah mengetahui sejumlah perubahan fisik yang terjadi, kamu mungkin akan lebih waspada dan melakukan berbagai aktivitas produktif, yang mampu meningkatkan kesehatan tubuh. Selain berolahraga, kamu juga harus mengimbanginya dengan mulai merubah pola hidup yang sebelumnya tidak sehat menjadi lebih sehat. Kemudian, imbangi juga dengan konsumsi makanan sehat, dengan kandungan gizi seimbang, agar tubuh selalu bugar dan terpenuhi semua nutrisinya. Yang paling penting dari semua itu adalah kamu harus selalu bahagia, dan menerima semua perubahan fisik yang terjadi dengan lapang dada. Sebab, hal itu yang dapat meningkatkan imunitas tubuh, agar selalu kuat dan terhindar dari segala jenis penyakit berbahaya. Baca Juga Olahraga Aman untuk Penderita Penyakit Jantung Tetapi, jika tubuh ingin lebih sehat dan terjaga, maka kamu bisa mengonsumsi susu. Karena, susu dapat melindungi semua organ tubuh dari serangan radikal bebas. Bahkan menariknya, susu juga mampu mencegah penuaan dini, menjaga kesehatan tulang, serta menjaga massa otot. Semua manfaat itu bisa kamu dapat dari susu, asalkan susu yang kamu pilih mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan. Seperti misalnya kamu ingin menjaga massa otot dan menangkal radikal bebas, maka kamu bisa memilih susu yang mengandung kalsium tinggi, vitamin D, protein dan antioksidan. Apabila semua hal di atas sudah kamu lakukan, namun merasa kesehatan tubuh masih belum terlindungi dengan maksimal, maka itu saatnya untuk kamu melindungi diri dengan asuransi kesehatan. Sebab, asuransi kesehatan akan menjamin semua biaya pengobatan dan perawatan, selama kamu sakit. Sehingga, apabila nantinya terjadi sesuatu yang tidak diinginkan pada kesehatanmu, maka kamu tidak perlu lagi khawatir soal biaya, karena sudah ditanggung oleh asuransi kesehatan. Untuk itu, buat kamu yang hingga saat ini belum melindungi diri dengan asuransi kesehatan, bisa segera mengajukannya secara online melalui Di sana, tersedia banyak produk asuransi kesehatan dari perusahaan ternama dan terpercaya, yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhan dan kemampuan finansial. Tidak hanya itu, proses pengajuan asuransi kesehatan di pun cepat, mudah dan aman, karena sendiri sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan OJK. Jadi, kalau begitu tunggu apalagi? Yuk, ajukan asuransi kesehatan terbaikmu sekarang juga, dan dapatkan perlindungan kesehatan yang optimal! Lebih seperti ini
FullVideo : Dakwah Channel ini Dengan Subscribe, Like, dan ShareOfficial accounts Bima Mengaji๐ FANS PAGE: facebook.com/B
Ulang tahun bukan hanya momen perayaan bertambahnya usia. Bukan hanya hari istimewa karena kita menjadi pusat perhatian, mendapat banyak ucapan hingga mungkin menerima berbagai rupa bingkisan. Banyak alasan yang bisa kamu jabarkan bahwa kamu manusia yang paling mujur karena berhasil menapaki usiamu yang ke betapa kamu diberi hidup lebih lama oleh Yang Maha Kuasa? Untuk sekali lagi berproses jadi dewasa sembari menikmati segala ciptaanNya yang ada di ini umurmu bertambah setahun lagi. Selamat ulang tahun, pribadi yang terus berusaha memperbaiki diriโฆTidakkah Tuhan begitu pemurah dengan memperpanjang jangka waktumu di dunia? Kamu diberi waktu lebih lama menjejak bumi demi menikmati isinyaTak putus-putusnya mengucap syukur di hari ulang tahunmu selayaknya harus kamu lakukan. Rasakan betapa berkat yang kamu terima memang sungguh patut dirayakan. Sang Pencipta begitu pemurah karena kamu diberi sekian warsa untuk menikmati segala ciptaanNya. Ya, kamu patut berbangga serta bersyukur karena tak semua orang memiliki kesehatan yang sempurna dan melewati periode waktu sama banyak seperti yang telah kamu lalui seperti betapa berkahnya sungguh besar padaMu, masihkah kamu menuntutnya ini itu? Bukankah udara yang masih bisa kamu hela serta indra yang masih bekerja secara sempurna merupakan hadiah terindah yang tak terkira? Alih-alih bersusah hati karena usiamu yang makin menua, lebih bijak jika kamu bersyukur saja. Inilah kesempatanmu untuk merasakan keindahan alam semesta beserta segala isinya lebih kamu mereka ulang kehidupan, dari mulai kamu dilahirkan hingga hari ulang tahunmu yang ke sekian? Coba hitung seberapa banyak yang telah Dia berikanSelain mensyukuri bahwa kamu masih bisa bernafas hingga hari ini, pernahkah kamu menghitung seberapa banyak limpahan berkah yang kamu terima hingga detik ini? Dari mulai kamu membuka mata melihat dunia hingga usiamu sekarang yang mungkin sudah menginjak kepala dua. Segarkan kembali pikiranmu betapa banyak hal yang sudah kamu memang kamu bukan orang yang memiliki segalanya. Yang bisa bebas foya-foya dan menghabiskan uang untuk hal yang dirasa kurang perlu, tapi setidaknya bukankah hidupmu berkecukupan? Kamu memiliki tempat berteduh nyaman, bisa mengisi perut dan tidak kelaparan. Mungkin juga kamu bukan pria atau wanita dengan paras yang istimewa. Tetapi bukankah segala indra yang kamu terima bisa bekerja sebagaimana mestinya?Masihkah kamu menyalahkanNya dan berpikir bahwa terkadang dunia tidak adil karena tidak selalu sesuai keinginanmu? Coba hitung lagi seberapa banyak berkat yang diberikan semenjak kamu dilahirkan? Masihkah kamu bersungut-sungut dan menyebutnya tidak adil juga?Orang-orang yang mencintaimu apa adanya juga jadi berkah yang tak terkira. Tengoklah betapa Sang Pemberi Hidup juga sangat bermurah hati atas kasih-NyaSelain berkat kepada dirimu sendiri, kamu juga patut mengucap terimakasih dan syukur karena kamu dikelilingi oleh mereka yang benar-benar peduli padamu. Ada ayah dan ibu yang sedia menjaga kenyamanan dan memenuhi segala kebutuhan. Ada saudara yang bisa diajak berbagi beban. Dan ada pula para kawan yang bisa dijadikan tempat hidupmu tak sempurna, kamu tak terlahir di keluarga serba ada dengan kedua orang tua yang memiliki jabatan serta kekayaan. Namun, bukankah rasa sayang mereka selama ini melebihi segalanya? Waktu yang mereka sediakan untuk menemanimu sungguh tidak bisa ditukarkan dengan apapun memang tak bisa memilih untuk dilahirkan di keluarga mana, namun percayalah Sang Maha Segalanya sudah memberikan yang terbaik untukmu. Syukurilah pemberiannya. Syukuri keberadaan orang-orang kesayangan dengan kesederhanaan di kamu berjanji untuk tidak menyia-nyiakan usia yang sudah diberi dan berusaha dengan segenap daya untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi?Tuhan tentu memiliki tujuan tersendiri dengan menambahkan jumlah pada usiamu. Kamu harus membawa perubahan pada dunia ini. Menjadikannya tempat yang lebih baik lagi. Sebelum Sang Maha Pencipta menyudahi masa kontrakmu di dunia, maukah kamu berjuang menjadi manusia yang lebih baik dari sebelumnya?Dan supaya hidupmu di dunia ini memiliki maknanya, maukah kamu dengan segenap daya meraih segala mimpi dan tidak gampang menyerah berusaha? Agar panjangnya usia yang kamu miliki tidaklah sia-sia sudah mulai mendalamkah pemahamanmu mengenai hari ulang tahun? Tidak hanya sekedar perayaan yang diisi dengan acara makan-makan dan membuka bingkisan. Namun, selayaknya kamu mengucap syukur yang mendalam kepada Sang Pemberi Hidup bahwa kamu masih bisa menghela udara sampai detik ini. Selagi kontrak hidupmu di semesta belum di akhiri, kamu selayaknya harus berusaha untuk menjadi manusia yang lebih baik bertambah usia. Semoga semakin bijak dan mendewasa ๐TipsTetap Kuat, Lentur, dan Berenergi di Usia Emas Lansia. 3 mins 12 July 2021. Usia emas pada lansia biasanya ketika memasuki usia 60 tahun. Ada banyak tantangan yang harus dihadapi para lansia di usia tersebut yang sering kali menjadi penghambat untuk tetap aktif. Padahal dengan tetap aktif, para lansia bisa terus menjaga kesehatan mereka.Hari ini, genap sudah umurku empat puluh tiga tahun. Terbersit di hati sebuah makna umur. Hari demi hari, waktu berlari tanpa henti, bahkan tanpa kompromi meninggalkanku. Kontrak hidupku di dunia ini berkurang satu tahun. Artinya, bahwa aku hidup tinggal sebentar lagi dan semakin dekat dengan kematian. Oleh sebab itu, aku harus bisa mengartikan bertambahnya umur, berkurangnya usiaโ dengan benar dan tepat dengan memberikan pertanyaan kepada diri tentang berapa banyak sudah aku memberikan yang terbaik bagi Allah SWT, keluarga, saudara, teman dan lingkunganku. USIA diumpamakan seperti sepotong kayu yang dibakar api. Jika kayu itu sepanjang satu meter, maka semakin lama kayu tersebut bukan semakin panjang, namun semakin pendek dan terus memendek, sampai akhirnya apipun mengakhiri pembakarannya. Usia juga bisa kita umpamakan air pada sebuah wadah, tiap saat segela demi segelas air dalam wadah tersebut diambil, semakin hari maka isi air dalam wadah tersebut akan habis dan menjadi kosong tak berisi. Secara kuantitas memang umur bertambah, namun secara kuantitas juga usia berkurang. Secara kuantitas memang umur bertambah, namun secara kualitas kondisi fisik berkurang. Tiap orang tidak akan pernah tahu sampai usia berapa ia masih bisa bertahan hidup. Bertambahnya umur sebagai momentum untuk merefleksikan kualitas diri, apakah usia hidup ini memberi manfaatkah untuk kehidupan? Semakin baikkah ibadah kita, sikap sosial kita kepada sesama, adakah perubahan yang lebih baik yang mampu kita mampu promosikan untuk kehidupan? Dengan banyak mempertanyakan kualitas dan sumbangan hidup untuk kebaikan akan memberi motivasi diri untuk membuat hidup dan kehidupan menjadi lebih baik, itulah ajaran Tuhan, kepada ummat manusia, menjadi lebih baik, mengakhiri hidup dengan kebahagiaanโฆ Khusnul khotimah. Dengan bertambah umur sebagai media pemaknaan dari perjalanan hidup, karena perlu kita mensyukurinya dan memanfaatkan sebaik-baiknya. Sahabat Nabi tercinta Umar bin Khatab pernah mengingatkan, โhasibuu qabla an tuhaasabuโ, hitunglah amal perbuatan/ibadah dirimu karena hanya kamu dan Tuhan yang tahu dirimu sebelum Tuhan yang menghitungnya, begitu kira-kira maknanya. Dengan pemahaman seperti ini kita akan selalu berusaha meningkatkan kualitas pribadi, sosial dan ibadahnya menjadi lebih baik lagi. Karena Allah sangat menghargai sebuah usaha/proses yang dilakukan manusia. Kata Al Hasan Al Bashri, seorang tabiโin terkemuka yang menasehati kita agar bisa merenungkan bahwa semakin bertambah tahun, semakin bertambah hari, itu berarti berkurangnya umur kita setiap saat. ุงุจู ุขุฏู ุฅูู ุง ุฃูุช ุฃูุงู ููู ุง ุฐูุจ ููู ุฐูุจ ุจุนุถู โWahai manusia, sesungguhnya kalian hanyalah kumpulan hari. Tatkala satu hari itu hilang, maka akan hilang pula sebagian dirimu.โ Hilyatul Awliyaโ, 2 148 Al Hasan Al Bashri juga pernah berkata, ูู ูุฒู ุงููููู ูุงูููุงุฑ ุณุฑูุนูู ูู ููุต ุงูุฃุนู ุงุฑ ุ ูุชูุฑูุจู ุงูุขุฌุงู โMalam dan siang akan terus berlalu dengan cepat dan umur pun berkurang, ajal kematian pun semakin dekat.โ Jaamiโul Ulum wal Hikam, 2 383. Semisal perkataan Al Hasan Al Bashri juga dikatakan oleh Al Fudhail bin Iyadh. Beliau rahimahullah berkata pada seseorang, โBerapa umurmu sampai saat ini?โ โEnam puluh tahunโ, jawabnya. Fudhail berkata, โItu berarti setelah 60 tahun, engkau akan menghadap Rabbmu.โ Pria itu berkata, โInna lillah wa inna ilaihi roojiโun.โ โApa engkau tidak memahami maksud kalimat itu?โ, tanya Fudhail. Lantas Fudhail berkata, โMaksud perkataanmu tadi adalah sesungguhnya kita adalah hamba yang akan kembali pada Allah. Siapa yang yakin dia adalah hamba Allah, maka ia pasti akan kembali pada-Nya. Jadi pada Allah-lah tempat terakhir kita kembali. Jika tahu kita akan kembali pada Allah, maka pasti kita akan ditanya. Kalau tahu kita akan ditanya, maka siapkanlah jawaban untuk pertanyaan tersebut.โ Lihat percakapan Fudhail ini dalam Jaamiโul Ulum wal Hikam, 2 383. Aun bin Abdullah berkata, โSikapilah bahwa besok adalah ajalmu. Karena begitu banyak orang yang menemui hari besok, ia malah tidak bisa menyempurnakannya. Begitu banyak orang yang berangan-angan panjang umur, ia malah tidak bisa menemui hari esok. Seharusnya ketika engkau mengingat kematian, engkau akan benci terhadap sikap panjang angan-angan.โ Aun juga berkata, ุฅููู ู ู ุฃููุน ุฃูุงู ุงูู ุคู ู ูู ูู ุงูุฏููุง ู ุง ุธู ุฃูููู ูุง ูุฏุฑู ุขุฎุฑู โSesungguhnya hari yang bermanfaat bagi seorang mukmin di dunia adalah ia merasa bahwa hari besok sulit ia temui.โ Lihat Jaamiโul Ulum wal Hikam, 2 385. Tidak ada seorangpun yang tahu berapa lama ia akan hidup, di mana ia akan mati, dalam keadaan apa ia akan mati, dan dengan cara apa ia akan mati. Sebagian manusia menyangka bahwa hidup ini hanya satu kali dan setelah itu mati ditelan bumi. Mereka meragukan dan tidak percaya bahwa mereka akan dibangkitkan kembali setelah mati. โSetelah kita menjadi tanah dan begitu pula nenek moyang kita, apakah benar kita akan dikeluarkan dari kubur?โ An-Naml 67 Ayat di atas membuat aku merenung panjang. Apa makna umur empat puluh tiga tahun bagi kehidupanku? Sebuah pencapaian prestasi? Sebuah gambar masa depan? Sebuah refleksi kehidupan? Sebuah upaya berlanjut dari hidup menuju mati, menuju alam abadi. Umur 43 tahun memberi jarak semakin jauh tertinggal. Tujuan hidup makin dekat digapai. Tujuan yang hakiki, sebuah fase dengan dimensi berbeda. Kembali ke awal, kembali dari titik nol. Yaitu kematian. Kehidupan adalah perjalananan menuju kematian. Diusia 43 tahun ini, aku harus mengkondisikan sisa hidupku. Aku harus berbenah. Usia dari tahun ke tahun terus berkurang. Membawa jiwa dan raga. Bertambahnya bilangan umur, berkurangnya angka, usia mengurangi jatah hidup di dunia. Bagaimanakah amal kita selama hidup? Saya tidak perlu menunggu waktu, namun beramallah demi persiapan bekal untuk akhirat? Ibnu Umar pernah berkata, โJika engkau berada di sore hari, maka janganlah menunggu waktu pagi. Jika engkau berada di waktu pagi, janganlah menunggu sore. Isilah waktu sehatmu sebelum datang matimuโ HR. Bukhari No. 6416. Al Hasan Al Bashri juga pernah berkata, โMalam dan siang akan terus berlalu dengan cepat dan umurpun berkurang, ajal pun semakin dekat.โ Beliau juga mengatakan, โWahai manusia, sesungguhnya kalian hanyalah kumpulan hari. Tatkala satu hari itu hilang, maka akan hilang pula sebagian dirimu. โ Hilyatul Auliya, 2 148. Ya Rabb, aku mohon ampun atas segala dosa, umur yang luput dariku dan atas hari yang telah berlalu, semakin dekat pula ajalku, namun belum jelas juga amalku. Wahai diri, janganlah engkau bangga jikalau diberi waktu panjang di dunia. Dan dirimu jika tidak tersibukkan dalam kebaikan, pasti akan tersibukkan dalam hal yang sia-sia. Kelak engkau akan ditanya , dimana waktu yang engkau habiskan. โKedua kaki seorang hamba tidaklah beranjak pada hari kiamat hingga ia ditanya mengenai umurnya di manakah ia habiskan, ilmunya di manakah ia amalkan, hartanya bagaimana ia peroleh dan di mana ia infaqkan, mengenai tubuhnya di manakah ia usung.โ HR Tirmizi No. 2417, dari Abu Barzah Al Aslami. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadist ini shahih. Wahai diri, waktu adalah nafas yang tidak mungkin akan kembali, maka berbenahlah. Usiamu sudah 43 tahun. Jangan sia-siakan waktu yang tersisa dengan menunggu pergantian waktu. Bergegaslah. Jika diri yakin umur berkurang, waktu ajal semakin dekat, lantas apa gunanya hidup dalam kesia-siaan? Menunggu satu waktu tanpa amalan, itu sudah membuang-buang waktu. Jika ia benar-benar menjaganya dalam ketaatan pada Allah atau dalam hal yang bermanfaat, itu menunjukkan kebaikan dirinya. Nabi shallallahu alaihi wa sallam pernah bersabda, ู ููู ุญูุณููู ุฅูุณููุงูู ู ุงููู ูุฑูุกู ุชูุฑููููู ู ูุง ูุงู ููุนูููููู โDi antara kebaikan islam seseorang adalah meninggalkan hal yang tidak bermanfaatโ HR. Tirmidzi no. 2317, Ibnu Majah no. 3976. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih. Waktu amat berharga, wahai saudaraku. Ia tidak mungkin kan kembali setelah berlalu pergi. ุงูููุช ุฃููุงุณ ูุง ุชุนูุฏ Waktu adalah nafas yang tidak mungkin akan kembali. Syaikh Abdul Malik Al Qosim berkata, โWaktu yang sedikit adalah harta berharga bagi seorang muslim di dunia ini. Waktu adalah nafas yang terbatas dan hari-hari yang dapat terhitung. Jika waktu yang sedikit itu yang hanya sesaat atau beberapa jam bisa berbuah kebaikan, maka ia sangat beruntung. Sebaliknya jika waktu disia-siakan dan dilalaikan, maka sungguh ia benar-benar merugi. Dan namanya waktu yang berlalu tidak mungkin kembali selamanya.โ Lihat risalah โAl Waqtu Anfas Laa Taโudโ, hal. 3 Tanda waktu itu begitu berharga bagi seorang muslim karena kelak ia akan ditanya, di mana waktu tersebut dihabiskan, ูุงู ุชูุฒูููู ููุฏูู ูุง ุนูุจูุฏู ููููู ู ุงููููููุงู ูุฉู ุญูุชููู ููุณูุฃููู ุนููู ุนูู ูุฑููู ูููู ูุง ุฃูููููุงูู ููุนููู ุนูููู ููู ูููู ูุง ููุนููู ููุนููู ู ูุงูููู ู ููู ุฃููููู ุงููุชูุณูุจููู ูููููู ูุง ุฃููููููููู ููุนููู ุฌูุณูู ููู ูููู ูุง ุฃูุจููุงููู โKedua kaki seorang hamba tidaklah beranjak pada hari kiamat hingga ia ditanya mengenai 1 umurnya di manakah ia habiskan, 2 ilmunya di manakah ia amalkan, 3 hartanya bagaimana ia peroleh dan 4 di mana ia infakkan dan 5 mengenai tubuhnya di manakah usangnya.โ HR. Tirmidzi no. 2417, dari Abi Barzah Al Aslami. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih Aku tak harus kegirangan jikalau diberi waktu yang panjang di dunia ini. Aku akan bahagia bila diberi kesempatan hidp untuk memanfaatkan waktu berbuat yang terbaik, dipanjangkan umur supaya bisa beramal sholih. Qotadah mengatakan, โBeramallah karena umur yang panjang itu akan sebagai dalil yang bisa menjatuhkanmu. Marilah kita berlindung kepada Allah dari menyia-nyiakan umur yang panjang dalam hal yang sia-sia. Makassar, 13 Januari 2019.1 Usia 0-1 tahun disebut masa bayi 2. Usia 1-12 tahun disebut masa kanak-kanak 3. Usia 12-21 tahun disebut masa remaja 4. Usia 21-65 tahun disebut masa dewasa 5. Usia 65 tahun ke atas disebut masa tua. Perkembangan merupakan suatu proses yang berkesinambungan yang berlangsung sepanjang hayat manusia, mulai dari manusia baru lahir sampaiKompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Tahun baru, tahun 2011 sudah kita masuki. Bagi yang lahir di Bulan Januari mungkin ada yang sudah berulang tahun, bertambah usia. Seorang manusia setiap tahun akan bertambah usia, padahal menurut saya , usia kita sebenarnya makin sudah kita ketahui bahwa Kelahiran, jodoh, kematian manusia adalah sudah ditakdirkan/ digariskan oleh-Nya. Misalnya seseorang ditakdirkan hanya berusia75 tahun, sekarang dia berusia50 tahun makan umurnya di dunia fana ini hanya tinggal 25 tahun. Maka sebenarnya jika seseorang berulang tahun, seseorang itu berkurang usianya. Jadi moment ulang tahun tsb bukanlah hal yang perlu dirayakan dengan suka cita, hura-hura, bermewah-mewah. Memang ulang tahun perlu disyukuri bahwa kita masih diberi โwaktuโ untuk Tuhan menikmati / menjalani kehidupan ini. Raya syukur itu cukup dirayakan bersama keluarga, teman, relasi secara sederhana saja. Moment ulang tahun seharusnya dijadikan moment instrospeksi diri apakah diri kita makin tahun makin bertambah baik perilaku dan kehidupan ulang tahun saya selalu bertanya kepada diri saya sendiri apakah saya sudah bertambah baik, bijaksana? Jika masih belum saya berjanji kepada diri saya sendiri ditahun yang akan saya jalani , saya akan bertambah bijaksana dan bertambah baik dalam perilaku dan kehidupan saya. Karena waktu tidak bisa menunggu kita, waktu akan selalu mengejar kita, menggerogoti/ mengurangi usia kita. Waktu tak pernah kembali, maka tak salh adalah istilah waktu adalah harta yang berharga, waktu adalah uang, waktu tidak bisa dibeli dengan harta apapun. Kita berulang tahun sebenarnya berarti kita makin menyusut, masa manfaat kita makin berkurang. Makin tua kita semakin banyak keluhan ditubuh kita, dimana sewaktu muda tidak kita rasakan. Berbagai penyakit kadang menjangkiti diri kita. Usia tidak bisa ditipu. Maka isilah waktu dengan sebaik-baiknya, yang bermanfaat dan yang dapat membuat diri kita bertambah baik. Hargai waktu seperti kita menghargai diri kita sendiri. Lihat Filsafat SelengkapnyaJikaberkurangnya kemampuan mencium sudah parah, hal ini bisa membahayakan. Menurut studi di Science of Aging Knowledge Environment pada 2006, 45% lansia yang diuji tak dapat mendeteksi bau gas. Makanan juga tak lagi terasa membangkitkan selera, sehingga para lansia berisiko mengalami kekurangan gizi. Mereka juga akan mencari makanan yang Makanan yang mengandung kalori penting untuk kehidupan manusia sebagai penghasil energi, mulai dari anak-anak hingga menjadi lansia. Namun, kebutuhan kalori tersebut akan terus berubah seiring dengan bertambahnya usia. Bila diperhatikan, kebutuhan kalori menginjak usia tua akan terus berkurang; menjadi lebih sedikit dibanding kebutuhan kalori orang dewasa. Mengapa demikian? Simak ulasannya berikut ini. Baca juga Gempa Sunda Megathrust Berpotensi Merusak Jakarta Kebutuhan kalori akan berkurang seiring dengan bertambahnya usia Makanan menyediakan energi, protein, vitamin, mineral, serat, dan air yang dibutuhkan oleh tubuh. Jumlah kebutuhan kalori bergantung pada jenis kelamin, berat tubuh, tinggi badan, dan aktivitas yang dilakukan, serta usia. Untuk lansia, beberapa kebutuhan nutrisi dari makanan mungkin akan meningkat jumlahnya, tapi kebutuhan kalorinya tidak ikut naik. Menurut Angka Kecukupan Gizi oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, pria usia 30 tahun rata-rata membutuhkan kalori yang berubah menjadi kalori ketika usia mencapai 80 tahun ke atas. Sementara wanita yang berumur 30 tahun rata-rata membutuhkan kalori dan berubah menjadi kalori ketika usianya mencapai 80 tahun lebih. Bertambahnya umur dan berkurangnya aktivitas menyebabkan berkurangnya kebutuhan kalori Saat beraktivitas, tubuh melakukan metabolisme. Metabolisme adalah kemampuan tubuh untuk memecah nutrisi dan mengubahnya menjadi energi atau menyimpannya sebagai lemak untuk energi cadangan. Bila jumlah kalori tidak seimbang dengan aktivitas yang dilakukan, berat badan bisa bertambah. Saat usia muda, seseorang yang memiliki berat badan berlebih tentu akan disarankan untuk melakukan diet. Mereka akan mengurangi atau menghindari makanan berkalori agar lemak yang tertimbun pada tubuh digunakan sebegai penghasil energi. Secara sederhana, ini pun berlaku pada orang yang bertambah tua. Berkurangnya kebutuhan kalori seiring bertambahnya usia dilakukan untuk menjaga berat badannya. Ini dilakukan karena mereka tidak lagi aktif layaknya orang dewasa usia produktif, sehingga kalori yang terbakar juga lebih sedikit. Metabolisme berhubungan dengan massa otot karena sel otot sibuk menggerakan tubuh dalam melakukan berbagai aktivitas. Saat usia remaja atau sekitar usia dua puluhan, metabolisme relatif lebih tinggi sebab aktivitas yang dilakukan lebih banyak. Namun, sekitar usia 30 tahun, aktivitas yang dilakukan tidak sebanyak saat remaja sehingga massa otot akan berkurang dan akan menjadi lebih gemuk. Apalagi lansia, mereka mudah sekali cepat lelah dan biasanya memilih masalah pada tulang yang menghambat aktivitasnya, misalnya osteoporosis dan osteoarthritis. PROMOTED CONTENT Video PilihanVmiwk. 25340630932430238144211106